Jumat, 25 November 2011

Puisi Rohani : " Lahirnya Penebus "

 
 
Ytks : Sister @Conny Kantiandagho
Ini pesanan Puisinya Nubuatan Natalnya....Kiranya berkenan :)


" Lahirnya Sang Penebus "

 
Dengarlah Aku dengan berdiam diri, hai pulau-pulau
Hendaklah bangsa-bangsa mendapatkan kekuatan baru
Biarlah mereka datang mendekat dan berbicara...
Baiklah kita tampil sama-sama untuk berperkara

Pulau-pulau telah melihatnya dan menjadi takut
Ujung-ujung bumi pun menjadi gemetar....
Mereka datang dan makin mendekat.....

Tidakkah kamu tahu?...Tidkkah kamu dengar?
Tidakkah diberitahukan kepadamu dari mulanya?
Tidakkah kamu mengerti dari sejak dasar bumi diletakkan?

DIA yang bertahta diatas bulatan bumi,...Yang penduduknya seperti belalang
DIA yg membentangkan langit spt kain,...Dan memasangnya spt kemah kediaman
DIA membuat pembesar2 menjd tdk ada...Dan yg menjadikan hakim2 dunia sia2 sj

Dengan siapakah hendak kamu samakan AKU?
Arahkanlah matamu kelangit dan lihatlah...!
Siapakah yg menciptakan semua bintang itu?

Mengapakah engkau berkata demikian:
"Hidupku tersembunyi dari Tuhan dan hakku tidak di perhatikan Allahku?"
Tidakkah kau tahu dan tidakkah kau dengar....???
Tuhan ialah Allah kekal yg menciptakan bumi dari ujung ke ujung
IA tidak menjadi lelah dan tidak menjadi letih...
Tidak terduga pengertiannya....

Tetapi tidak selamanya akan ada kesuraman dinegeri yg terhimpit itu
Bangsa yg berjln didlm kegelapan telah melihat terang yg besar
Mereka yg diam di negeri kekelaman,atasnya terang telah bersinar

Ada suara yg berseru-seru;
"Persiapkanlah dipadang gurun jalan untuk Tuhan...!
Luruskanlah dipadang belantara, jalan raya bagi Allah kita!

Setiap lembah harus ditutup...!
Dan setiap gunung dan bukit diratakan....!
Tanah yg berbukit-bukit harus menjadi tanah rata....!
Dan tanah yg berlekuk-lekuk menjadi dataran....!

Maka kemuliaan Tuhan akan dinyatakan....
Dan seluruh umat manusia melihatnya bersama-sama
Sungguh.....Tuhan sendiri telah mengatakannya....

Engkau telah menimbulkan banyak sorak sorai dan sukacita yg besar
Mereka telah bersukacita dihadapanMU....Seperti sukacita diwaktu panen
Seperti orang bersorak sorai diwaktu membagi-bagi jarahan....

Sebab kuk yg menekan diatas bahunya ....
Serta tongkat si penindas.....
Telah KAU patahkan....

Sebab setiap sepatu tentara yg berderap-derap
Dan setiap jubah yg berlumuran darah kan menjadi umpan api

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita....
Seorang putera telah diberikan untuk kita....
Lambang pemerintahan ada di bahu NYA....
Dan nama NYA disebut orang ;
Penasehat, Ajaib, Allah yg perkasa, Bapa yg kekal, Raja damai

Besar kekuasaan NYA....
Dan damai sejahtera tdk akan berkesudahan didalam kerajaanNYA
Karena IA mendasarkan dan mengokohkannya....
Dengan keadilan dan kebenaran....
Dari sekarang sampai selama-lamanya

*Semua kata2 diatas adalah murni perkataan2 Firman Tuhan...
Dalam bentuk Nubuatan ,yg pernah diucapkan oleh Nabi Yesaya.

Keterangan :
Jika dibacakan secara perlahan dan menjiwai...
Serta dengan fluktuasi nada dan intonasi yg benar pada setiap frase yg ada
Maka, akan tercipta satu untaian Puisi yg sarat makna & fakta/real....
Pembacaan dgn interval 5detik pada setiap jedah kalimat....
Puisi tsb dpat dipakai utk tayangan Drama/Musikal/sendratari dgn durasi 10-15 menit
Tapi semua tergantung cara pembacaannya & susunan ceritanya sih...
Apakah ada intermezo2 Drama/tarian....atau sebagai backing cerita saja
OK....Smoga bisa bermanfaat dan sesuai dengan permintaan anda :)
Sukses ya sista acara Natalnya tgl 3Des besok....
Doa saya selalu menyertai...God bless u all abundantly!
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar