Rabu, 04 Januari 2012

" Dawai Asmara "


Semilir bayu......Sejuk berhembus....
Lembut bak alunan melodi berlagu.....
Mendebarkan jiwa menyusuri kedamaian yang rawan
Membuai jiwa lewat nada nada cinta....!
Bak nyanyian dewa dalam dentingan harpa.....
 
Ku tlah berjanji pada sang surya......
Jangan dia terbit sebelum namamu kusebut pada sang empuny semesta....
Biarlah doaku terbalut dalam Cinta.......
Bahwa hadirmu segarkan jiwa.......
Membuatku memiliki banyak saudara.......
Walaupun hany didunia maya........( hehehehe :)

Akankah terwujud asa dalam hayalan kemilau.......
Langit yang kemilau .......
Teramat indah selayak agung yang mempesona.....
 
 Jiwa kelana bak sepercik air bening.......
Memercik riuh.......Basahi persada.......
 
 Malam hangat memeluk melebur cinta kita......
Bias lampu menyapa, getar hati bertanya........
Adakah waktu tersisa.......
Menjaga kita tetap sejiwa.........?
 
Jiwa kelana.......Bahagia.......Berpasrah pada ILAHI...!!!!!

Sang waktu memaksa berjumpa, .......
Mengapa hanya nostalgia yang ada........?
 
Kuingin menabur dalam cinta ........
Sadar kan sang jagad betapa dasyat kuasa rasa.......
Bahwa doa adalah ungkapan sukma.......
 
 
Walaupun raga kita memang terpisah......
Tapi biarlah kita satu dalam jiwa........
Terpaut erat dalam kasih yang nyata........
Setiap kita kan saling sadar dalam Cinta.......
Bahwa kita ini satu keluarga.......:)

Tak kan ku timbun daun yang gugur layu dalam dekapan matahari...!
Takkan kubiarkan cintaku layu....Karna menahan gensi................( Ahhaaaayyy...xixixixixix :)

Tangis Asmara didalam hati kian terasa di malam hari.......
Lagu-lagu cinta yang berdentang membuat Cinta semakin jadi... 
( Hahahaaaaa.....salam kenal Pak Edo..Selamat berbalas pantun., hahahaaaa....:)
 
Jarak dua kota kan 'ku coba taklukan.......
Menjemput dikau menantang kenyataan ......

Akankah harapan berasa........Setinggi bintang.......
 
 Bagai mentari yang selalu hangatkan tubuh ini........
Begitulah cerita cinta takkan ada habisnya........
Selalu bersemi dalam jiwa yang haus........
Selalu menyapa disetiap waktu.......
 
 Saat ini semburat malam terasa kelam........
Sang halimun turun lebih awal.......
Walau sang rembulan belum juga beranjak......
Dan sang jangkrik masih semarak......
Tapi mengapa sang mega tiada berarak....?
Kekasih....Malam ini ku tak ingin kau ditemani sebotol arak....
Hanya karena Cinta yg telah berkerak............( wkwkkwkwkwkw :D )

Ohhh...dambaan jiwa kelana.......
Akankah tercapai impian jiwa dalam dinding yang terbentang selebar samudra...????

Kusulut gairah cinta menyala di dada.........
Hangat mengesankan......
Walau hati resah, mesti aku paksakan jua..........
Bukan hanya berpandang sekilas, seperti hari berlalu......
 
 Kau.......Dambaan kelana jiwa.......
Hatiku haus merontak.......Merindu akan dikau.......
 
 Minuman Arak yang memabukkan takkan dapat melupakan Cinta.......... 
Karena Cinta yg berkerak bagaikan karat didalam hati.,......
Merasuk sukma membawa mati.....
 
 Roda waktu berlari dengan cepat.......
Meninggalkan asaku yg kian tersendat.....
Refleksikan diri dengan rangkaian kata yg padat......
Membuat diri ini kian tercekat.......
Ternyata kau masih sangat memikat.........( Ahahaayy....Aduh dang.....wkwkwkwk :D )

Kelana jiwa......Bak semilir bayu berkawan alam......!
 
 Biarlah Dawai Asmaraku terus berjentawah......
Bagai gemuruh gejolak lautan magma......
Karna ku ingin nyatakan pada dunia.....
Bahwa disini aku kan tetap setia.....:)
 
 
@ABS Group, Dini hari 5 January 2012 , Pukul : 00.15 WIB
Kolaborasi : 
Me & Sang Pujangga/ Edo Lasut, Meldy Edwin Pangkerego, 
Erich Boyke Immanuel Siregar,, Macario Leonardo Paliyama
 
 
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar