Perempuan Tua itu....
Dia bukan ibuku....
karna dia tak mengandungiku
Dia bukan mamaku
karna dia tak melahirkanku
Dia....Per'empu'an tua
yang ingin di panggil mama olehku
Per'empu'an tua pada gerbang zaman
memikul buntalan besar
mengayun langkah kaki
menyusuri lorong masa
terbakar...melepuh....tak di hiraukannya
Per'empu'an tua pada gerbang zaman
memikul buntalan besar pada pundak
mengayun kaki...melangkah..... menyusuri lorong masa
pecah...luka...bernanah...tak dirasakannya
Per'empu'an tua
memikul buntalan besar pada pundaknya
terjerambab...tersungkur...ter hempas,
jatuh tertindih buntalan yang di pikulnya,
kusingkirkan buntalan itu
kubaringkan tubuhnya
kuambil dan kubuka buntalan itu
Tersentak aku....
didalam buntalan itu
ada banyak doa untuk suaminya
ada banyak doa untuk anak anaknya
ada banyak doa untuk cucu cucunya
tapi.....
tak ada doa bagi dirinya sendiri
Kucoba tanya pada sang KHALIK.....!!!
ALLAH....mengapa tak ada doa untuknya....???
sesayup kudengar suara
'itulah per'empu'an tua
'itulah seorang ibu
'itulah seorang mama
yang dengan air susu sucinya menghapus dahaga bagi anak anaknya
Kini......per'empu'an tua itu sudah tiada
dia tersungkur pada ujung lorong masa yang bertepi
dia akhiri tugasnya sebagai istri dan seorang ibu
Dia..... bukan ibuku
karna dia tak mengandungiku
Dia..... bukan mamaku
karna dia tak melahirkanku
Dia hanya ingin
agar aku memanggilnya.....MAMA....
Selamat jalan ibu
selamat jalan mama
Selamat jalan " SOFIA ( POPI ) VAN DER KLEY MAILANGKAY
Imanmu pada YESUS telah menyelamatkanmu
Selamat jalan..selamat berbahagia di Kedamaian Surga
( sembilan hari sesudah kepergiannya menghadap sang 'PEMILIKNYA' )
By : EDO.L - EDWARD.L - SANG PUJANGGA....palu 22 januari 2012.
Dia bukan ibuku....
karna dia tak mengandungiku
Dia bukan mamaku
karna dia tak melahirkanku
Dia....Per'empu'an tua
yang ingin di panggil mama olehku
Per'empu'an tua pada gerbang zaman
memikul buntalan besar
mengayun langkah kaki
menyusuri lorong masa
terbakar...melepuh....tak di hiraukannya
Per'empu'an tua pada gerbang zaman
memikul buntalan besar pada pundak
mengayun kaki...melangkah..... menyusuri lorong masa
pecah...luka...bernanah...tak dirasakannya
Per'empu'an tua
memikul buntalan besar pada pundaknya
terjerambab...tersungkur...ter
jatuh tertindih buntalan yang di pikulnya,
kusingkirkan buntalan itu
kubaringkan tubuhnya
kuambil dan kubuka buntalan itu
Tersentak aku....
didalam buntalan itu
ada banyak doa untuk suaminya
ada banyak doa untuk anak anaknya
ada banyak doa untuk cucu cucunya
tapi.....
tak ada doa bagi dirinya sendiri
Kucoba tanya pada sang KHALIK.....!!!
ALLAH....mengapa tak ada doa untuknya....???
sesayup kudengar suara
'itulah per'empu'an tua
'itulah seorang ibu
'itulah seorang mama
yang dengan air susu sucinya menghapus dahaga bagi anak anaknya
Kini......per'empu'an tua itu sudah tiada
dia tersungkur pada ujung lorong masa yang bertepi
dia akhiri tugasnya sebagai istri dan seorang ibu
Dia..... bukan ibuku
karna dia tak mengandungiku
Dia..... bukan mamaku
karna dia tak melahirkanku
Dia hanya ingin
agar aku memanggilnya.....MAMA....
Selamat jalan ibu
selamat jalan mama
Selamat jalan " SOFIA ( POPI ) VAN DER KLEY MAILANGKAY
Imanmu pada YESUS telah menyelamatkanmu
Selamat jalan..selamat berbahagia di Kedamaian Surga
By : EDO.L - EDWARD.L - SANG PUJANGGA....palu 22 januari 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar